ICT Dalam Keseharian Kita


 Information, Communication and Technology (ICT),  yang kini ada dalam keseharian kita, merupakan elemen penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Sekedar mengingatkan, ICT adalah sistem atau teknologi yang dapat mereduksi batasan ruang dan waktu untuk mengambil, memindahkan, menganalisis, menyajikan, menyimpan dan menyampaikan data menjadi sebuah informasi. Peranan ICT pada aktivitas keseharian kita saat ini memang semakin dominan. ICT telah menjadi fasilitas utama bagi kegiatan berbagai sektor
kehidupan yang memberikan andil besar terhadap perubahan – perubahan   mendasar pada struktur operasi dan manajemen organisasi, apapun bentuknya. ICT berkembang pesat akibat kreatifitas manusia; sebaliknya, efek dari ICT yang mendunia ’memaksa’ kita semua untuk bertindak lebih kreatif dan inovatif dalam memenangkan persaingan global.

Perkembang Handphone dan Jurnalisme Online

Handphone saat ini memang bukan barang yang aneh untuk masyarakat Indonesia. Industri handphone, bergerak sangat cepat, setara dengan melesatnya kecepatan suaranya. Kini semakin banyak teknologi pendukung yang terintegrasi dengan produk HP, seperti radio FM, kamera digital dan pemutar MP3. Belum lagi ukuran HP yang berlomba untuk makin kecil dan menarik. Pilihan operator dan jangkauan operator pun menjadi yang semakin banyak dipasaran, turut memanjakan konsumen. HP kini bukan lagi sekadar alat untuk berkomunikasi. Ia adalah gaya hidup, penampilan, tren dan prestise. Kini dunia HP adalah dunia untuk berkomunikasi, berbagi, mencipta dan menghibur dengan suara, tulisan, gambar, musik dan video.
Teknologi HP pertama kali diperkenalkan 3 April 1973. Komunitas bisnis telefon bergerak mengingatnya sebagai hari lahirnya HP. Saat itu untuk pertama kalinya pembicaraan jarak jauh dengan perangkat telefon bergerak portable dilakukan. Yang pertama kali mencobanya adalah Martin Cooper, General Manajer Divisi Sistem Komunikasi Motorola. Ide HP datang dari Cooper yang bermimpi untuk membuat alat komunikasi yang fleksibel. Ia menginginkan untuk dapat keluar dari keterbatasan telefon tetap (fixed phone). HP Mr. Cooper ini memiliki berat hampir 1 kg dengan ukuran tinggi 33 cm. Sebagai teknologi baru, HP tersebut tidak langsung dijual ke masyarakat. Perlu waktu sampai 10 tahun sampai tersedia layanan komersial telefon bergerak.
Tepatnya pada tahun 1983, ketika Motorola memperkenalkan DynaTAC 8000X. Inilah HP pertama yang mendapat izin dari Federal Communications Commission) FCC dan bisa dipergunakan untuk tujuan komersial. FCC adalah badan pemerintah di AS yang mengatur semua regulasi menyangkut penyiaran (broadcasting) dan pengiriman sinyal radio atau televisi lewat gelombang udara. HP ini tersedia di pasaran pada bulan April 1983. Beratnya sekira 16 ons atau 1/5 kg. Dijual dengan harga 3.500 Dolar AS atau sekira Rp 30-an juta.


Sejarah telefon bergerak

Teknologi telefon bergerak, pertama kali muncul tahun 1946. Layanan ini hanya berkapasitas 6 channel suara, yang artinya dalam satu waktu hanya bisa menangani 6 panggilan secara bersamaan. Setahun kemudian, beberapa ilmuwan di pusat riset perusahaan telekomunikasi mulai melirik pengembangan telefon mobil menuju telefon genggam portabel. Tujuannya adalah meningkatkan kapasitas layanan telefon mobil, sehingga bisa menampung lebih dari 6 pembicaraan pada saat bersamaan.
Secara teori, teknologi ini memang memungkinkan untuk dikembangkan. Caranya adalah dengan pengaturan area layanan (range of service) ke dalam sel-sel yang kecil. Penggunaan frekuensinya bisa sama, namun dilakukan dengan berbeda sel. Bila diaplikasikan, dampaknya dapat meningkatkan lalu lintas pembicaraan pada telefon mobil secara signifikan.
Pada tahun 1947 perusahaan telekomunikasi AS AT&T mengajukan usul agar FCC mengalokasikan spektrum frekuensi yang lebih lebar. Maksudnya agar area distribusi layanan menjadi semakin luas. Dengan area yang semakin luas diharapkan akan semakin memperbesar pasar pengguna telefon mobil. Namun usulan ini tidak ditanggapi serius oleh FCC. Jumlah frekuensi yang diizinkan tetap dibatasi, hanya 23 percakapan pada saat bersamaan di satu area layanan. Sebuah jumlah yang dirasakan dunia usaha tidak cukup menjanjikan untuk berinvestasi serius.
Baru di tahun 1968, FCC mengizinkan peningkatan alokasi frekuensi. Kemudian AT&T dan Bell Labs bersaing mengajukan sistem selular sebagai konsep baru sistem telefon bergerak. Sistem baru ini bertumpu pada pemancar dengan daya rendah untuk layanan di satu area kecil yang berukuran beberapa km saja. Inilah cikal bakal dari teknologi yang disebut "cell" atau "cellular". Kumpulan dari sel-sel kecil ini, bila digabungkan akan membentuk area layanan yang luas. Masing-masing tower pemancar hanya akan menggunakan sebagian kecil dari total frekuensi yang dialokasikan.
Tahun 1977 AT&T dan Bell Labs membuat prototipe sistem seluler. Setahun kemudian diujicobakan secara umum di Chicago. Lebih dari 2000 pelanggan turut mencoba sistem baru ini. Kemudian pada tahun 1981, Motorola dan American Radio Telephone juga memulai sistem komunikasi berbasis selular di Washington/Baltimore. FCC baru satu tahun kemudian memberikan izin komersialisasi layanan telefon bergerak. Yang memacu perusahaan komunikasi lainnya untuk mengembangkan teknologi seluler. Pada tahun 1983 perusahaan Ameritech muncul salah satu standar sistem komunikasi seluler.
Teknologi ini dikenal dengan nama AMPS (Anvanced Mobile Phone Service). Inilah layanan komersial pertama sistem selular analog yang menjadi basis teknologi digital (TDMA, dan CDMA). Perkembangan teknologi telefon seluler tidak hanya terjadi di Amerika Serikat saja. Jepang pada tahun 1979 meluncurkan layanan telefon seluler dengan sistem komunikasi berbasis PCS. Eropa tidak mau ketinggalan dengan mengembangkan teknologi GSM.

Jurnalisme Online

Teknologi dalam jurnalisme

Kegiatan jurnalisme terkait erat dengan perkembangan teknologi publikasi dan informasi. Pada masa antara tahun 1880-1900, terdapat berbagai kemajuan dalam publikasi jurnalistik. Yang paling menonjol adalah mulai digunakannya mesin cetak cepat, sehingga deadline penulisan berita bisa ditunda hingga malam hari dan mulai munculnya foto di surat kabar. Pada 1893 untuk pertama kalinya surat-surat kabar di AS menggunakan tinta warna untuk komik dan beberapa bagian di koran edisi Minggu. Pada 1899 mulai digunakan teknologi merekam ke dalam pita, walaupun belum banyak digunakan oleh kalangan jurnalis saat itu.
Pada 1920-an, surat kabar dan majalah mendapatkan pesaing baru dalam pemberitaan, dengan maraknya radio berita. Namun demikian, media cetak tidak sampai kehilangan pembacanya, karena berita yang disiarkan radio lebih singkat dan sifatnya sekilas. Baru pada 1950-an perhatian masyarakat sedikit teralihkan dengan munculnya televisi. Perkembangan teknologi komputer yang sangat pesat pada era 1970-1980 juga ikut mengubah cara dan proses produksi berita. Selain deadline bisa diundur sepanjang mungkin, proses cetak, copy cetak yang bisa dilakukan secara massif, perwajahan, hingga iklan, dan marketing mengalami perubahan sangat besar dengan penggunaan komputer di industri media massa.
Memasuki era 1990-an, penggunaan teknologi komputer tidak terbatas di ruang redaksi saja. Semakin canggihnya teknologi komputer notebook yang sudah dilengkapi modem dan teknologi wireless, serta akses pengiriman berita teks, foto, dan video melalui internet atau via satelit, telah memudahkan wartawan yang meliput di medan paling sulit sekalipun. Selain itu, pada era ini juga muncul media jurnalistik multimedia. Perusahaan-perusahaan media raksasa sudah merambah berbagai segmen pasar dan pembaca berita. Tidak hanya bisnis media cetak, radio, dan televisi yang mereka jalankan, tapi juga dunia internet, dengan space iklan yang tak kalah luasnya.
Setiap pengusaha media dan kantor berita juga dituntut untuk juga memiliki media internet ini agar tidak kalah bersaing dan demi menyebarluaskan beritanya ke berbagai kalangan. Setiap media cetak atau elektronik ternama pasti memiliki situs berita di internet, yang updating datanya bisa dalam hitungan menit. Ada juga yang masih menyajikan edisi internetnya sama persis dengan edisi cetak.
Sedangkan pada tahun 2000-an muncul situs-situs pribadi yang juga memuat laporan jurnalistik pemiliknya. Istilah untuk situs pribadi ini adalah weblog dan sering disingkat menjadi blog saja. Memang tidak semua blog berisikan laporan jurnalistik. Tapi banyak yang memang berisi laporan jurnalistik bermutu. Senior Editor Online Journalism Review, J.D Lasica pernah menulis bahwa blog merupakan salah satu bentuk jurnalisme dan bisa dijadikan sumber untuk berita.
Dalam penggunaan teknologi, Indonesia mungkin agak terlambat dibanding dengan media massa dari negara maju seperti AS, Prancis, dan Inggris. Tetapi untuk saat ini penggunaan teknologi di Indonesia --terutama untuk media televisi-- sudah sangat maju.

Sejarah INTERNET

Internet atau kepanjangannya dari Interconnected Network adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.

Sejarah kemunculan dan perkembangan Internet dimulai pada :

Tahun 1962
Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET, yang tak lain untuk menghindari pemusatan informasi di satu titik yang dipandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan cara ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.

Tahun 1970
Sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.

Tahun 1972
Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambing penting yang menunjukkan “at” atau “pada”.

Tahun 1973
Jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.

Tahun 1976
Tepatnya tanggal 26 Maret 1976, merupakan hari bersejarah, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.

Tahun 1979
Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET.

Tahun 1981
France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.

Tahun 1982
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun ini dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.

Tahun 1984
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka di tahun ini diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.

Tahun 1988
Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan.

Tahun 1990
Merupakan tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.

Tahun 1992
Komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet.

Tahun 1994
Situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.

Sedangkan Sejarah Internet sendiri di Indonesia bermula pada awal tahun 1990-an, saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa diantara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktifitasnya terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Dan baru bisa menikmati layanan Internet komersial pada sekitar tahun 1994.

Mengenang Budayawan WS. Rendra

Indonesia kehilangan seniman terkemuka. Seorang sastrawan, penulis, dan dramawan berkaliber internasional, WS Rendra (74 tahun) yang dikenal dengan sebutan si Burung Marak, meninggal dunia pada Kamis (6/8) malam, sekitar pukul 22.30 di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Depok, Jabar.
Kerabat Rendra yang juga Direktur Eksekutif Lembaga Kajian dan Survei Nusantara, Gugus Joko Wasito, mengirimkan kabar duka ini. "Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Telah meninggal (dunia) baru saja Mas WS Rendra di RS Mitra Keluarga, Depok. Mohon didoakan, trims," demikian isi pesan singkat (SMS) dari Gugus Joko. Saat-saat terakhir, sang istri --Ken Zuraida-- terus mendampingi Rendra.
Pria bernama lengkap Willy Sulaeman Rendra (Willibrodus Surendra) ini lahir di Solo, Jateng pada 7 November 1935. Beberapa bulan terakhir ini, rendra sering masuk rumah sakit akibat menderita gangguan jantung. Dia juga secara rutin menjalani cuci darah akibat gangguan kesehetan yang dideritanya.
Sejak SMP, Rendra dikenal memiliki bakat seni yang luar biasa. Ayah Rendra, Broto, merupakan seorang seniman sekaligus guru bahasa. Sedangkan ibunya, RA Ratnadilah, adalah seorang penari serimpi.

Sejarah E-Mail

Apa itu Email? Email adalah surat elektronik yang menggunakan jasa internet. Berapa sebetulnya usia Emai? Tiga puluh tahun yang lalu mungkin di antara kita tidak pernah ada yang menyangka bahwa pemakaian E-mail sudah berkembang seperti saat ini. Tiga puluh tahun yang lalu Email dalam bentu sebuah pesan yang sederhana yang di kirim dalam jaringan kecil. Namun sekarang dari sebuah pesan yang sederhana itu telah memprakarsai sebuah revolusi dalam sejarah komunikasi umat manusia. Pesan tersebut kini disebut Email atau surat elektronik yang dikirim dari satu komputer ke komputer yang lain dalam suatu jaringan. Pesan pertama dalam bentuk Email yang sederhana ini di rancang oleh seorang ilmuan bernama Ray Tomlinson dari BBN Technology.

Surat Pendek Buat Ki Hajar Dewantara

Ki hari ini kami bertanya
Apa gunanya pendidikan bila hanya akan membuat seseorang menjadi asing di tengah persoalan?
Apa gunanya pendidikan bila hanya mendorong seseorang menjadi layang-layang?
Apa gunanya seseorang belajar filsafat, sastra, teknologi, ilmu kedokteran, atau apa saja?
Lalu berkata di sini, aku merasa asing....
Ki dimanakah alamat surat pendidikan di negeri ini?

SMA Negeri Pagak Mengimplementasikan SSN dengan ICT

Dunia ICT (Information and Communication Technology) menjadi sebuah cara yang efektif dan efisien dalam menyampaikan informasi. Teknologi yang mendukung cara tersebut makin disempurnakan dari waktu ke waktu. Perkembangan TIK/ICT yang begitu cepat terkadang membuat kita belum siap untuk memanfaatkannya secara maksimal. Di SMA Negeri 1 Pagak sendiri, pemanfaatan TIK/ICT khususnya dalam pembelajaran masih sangat kurang.
Pada awal September 2009 sesuai dengan RENSTRA SMA Negeri 1 Pagak 5 tahun kedepan, untuk menuju Implementasi SSN (Sekolah Standar Nasional) yang sesungguhnya Bapak/Ibu Guru dituntut agar mempunyai laptop, sehingga pembelajaran menjadi yang lebih evektif dan efisien. Akhirnya kini semua bisa terwujud dari 61 Bapak/Ibu Guru ada 50 orang yang sudah mempunyai fasilitas laptop. Kini tinggal sekolah melengkapi sarana LCD Proyektor untuk mendukung kegiatan pembelajaran. Diharapkan pula bukan hanya siswa saja yang mengembangkan E-Mail, Web Blog, Friendster, Facebook, Twitter, tetapi Bapak/Ibu Guru juga harus memiliki. Harapan kedepan Bapak/Ibu Guru mampu memanfaatkan ICT sebagai media pembelajaran dalam menghadapi era globalisasi, pemanfaatan TIK/ICT menjadi sebuah kebutuhan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja, terutama dalam belajar dan pembelajaran. Selain itu, kita juga dapat mengikuti setiap perkembangan baru di seluruh belahan dunia dengat mudah. Dengan kata lain, mau tidak mau kita harus mengetahui, memahami, menguasai bahkan mengembangkan teknologi tersebut agar tidak ketinggalan dalam perkembangan dunia yang makin global.

Apa Itu Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Duduklah di depan televisi dan perhatikan suatu acara yang sedang ditanyangkan.Apa yang anda dapatkan dari tanyangan tersebut? Setiap orang mugkin akan memberikan jawaban yang berbeda, tatapi semuanya dapat di rangkumkan dalam satu kata, yaitu mendapatkan informasi.
Media seperti televisi, internet, surat kabar, handphone, satelit, komputer, kamera, pamflet, hingga rambu-rambu jalan, merupakan media pemberi informasi.
Penguna media telah menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengkomunikasikan hal yang ingin mereka sampaikan kepada kita. Pengguna teknologi dapat berdampak baik atau buruk, tergantung sikap kita dalam mencerna hasil setiap olahanya.
Berkaitan dengan hal tersebut, teknologi informasi dan komunikasi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari secara luas penggunaan teknologi untuk memproses, memanipulasi dan mengelola informasi